Thursday, November 19, 2009

Benarkah Panas Bumi adalah Sumber Energi Yang Murah?

Sumber energi Panas Bumi adalah salah satu sumber energi terbarukan. Potensi Panas Bumi (geothermal) Indonesia mancapai 40% dari Potensi geothermal dunia. Tetapi konon potensi Geothermal yang sudah dimanfaatkan untuk pembangkit listrik hanya 800MW (2.5% dari kebutuhan energi listrik [1].
Dalam proyek percepatan 10 ribu Megawatt (MW) tahap kedua, PT Pertamina Geothermal Energi (PGE) mendapatkan jatah 30 persen untuk mengembangkan listrik dari panas bumi dari rencana 4.773 MW. Konon menurut PP (peraturan pemerintah) mengenai patokan harga jual panas bumi, batas atas (ceiling price) harga jual listrik dari panas bumi ke PLN adalah US$ 9,7 sen per kwh. Sedangkan untuk batas bawah, PGE mengendaki agar tidak kurang dari US$ 8,7 sen per kwh. Alasan PGE mematok harga itu adalah disebabkan setiap daerah memiliki tingkat keekonomian dan kesulitan berbeda untuk dilakukan pengembangan panas bumi [2].
Tampaknya kisaran harga listrik panas bumi sebesar US$ 8,7 sen s/d US$ 9,7 sen per kwh akan sulit diterima PLN karena harga jual / tarif rata-rata PLN saat ini sekitar US$ 7 cents/kWh [3].
Kalaupun PLN akhirnya harus "setuju" membeli listrik panas bumi dari PGE pada harga US$8,7 sen s/d US$9,7 sen per kwh, tarif listrik PLN bakal naik jadi berapa? Agar tarif PLN tidak naik, apakah mungkin pemerintah menambah subsidi? Padahal untuk tahun 2009 ini saja subsidi listrik mencapai Rp 60,43 triliun, lebih besar dari Anggaran Pendidikan pada RAPBN 2010 yang hanya Rp. 51,8 triliun[3]?
Menurut data PLN, Biaya Variabel Indikatif Pembangkit Listrik Geothermal (data tahun 2008) adalah US$6,83 sen per kwh[4], . Menurut data tersebut, biaya Variabel Indikatif Pembangkit Listrik Geothermal masih lebih mahal dari Biaya Variabel Indikatif Pembangkit Listrik Non BBM seperti Turbin Gas dan Combine Cycle yang masing-masing US$ 5,84 sen per kwh dan US$ 2.96 sen per kwh (lihat tabel berikut). Biaya variabel Power Plant.JPG
Jadi, benarkah panas bumi adalah sumber energi yang murah? Referensi:

  1. http://groups.yahoo.com/group/IndoEnergy/message/7986
  2. http://bisnis.vivanews.com/news/read/106849-pln_pertamina_urung_teken_listrik_panas_bumi
  3. http://hendrikampai.blog.binusian.org/2009/10/05/regionalisasi-pln-pln-jadi-perusahaan-daerah/
  4. http://www.pln.co.id/Portals/0/dokumen/Subsidi%20Listrik%202008%20(PSO).pdf

No comments:

Post a Comment

You can use HTML tags.